Keahlian Kami
Kami berlatar belakang profesi yang beragam, tetapi secara umum memiliki kesamaan untuk hal-hal yang dibutuhkan untuk pengembangan sistem kelangsungan dan ketahanan bisnis di Indonesia
Tata Kelola (Governansi)
Salah satu persyaratan dalam sebuah organisasi yang maju adalah diimplementasikannya tatakelola yang baik. Wujud tatakelola yang sangat penting setidaknya mencakup penentapan sasaran yang SMART (specific, measurable, attainable, relevant, time-bound), dan target tersebut dicapau dengan strategi dan model bisnis yang sesuai, serta dikelolanya kewenangan dan fungsi dalam tim untuk memastikan semuanya berjalan optimal dan efisien.
Manajemen Risiko
Meskipun sudah memiliki bisnis model yang tepat, risiko bisa saja terjadi dalam implementasinya. Maka risiko harus dikelola secara efektif, supaya potensi hambatan pada pencapaian sasaran dapat diminimalisir.
Manajemen Kepatuhan
Capaian kinerja yang solid harus dibarengi dengan kepatuhan pada aturan peundangan yang berlaku, termasuk aturan etika dan kesepakatan dengan mitra bisnis supaya tidak menjadi temuan auditor di kemudian hari, atau malah sengketakan oleh mitra akibat ketidakpatuhan terhadap kontrak kerjasama.
Manajemen Kelangsungan Usaha
Manajemen Kelangsungan Usaha atau Business Continuity Management adalah aplikasi manajemen risiko untuk risiko yang jarang terjadi tetapi bila risiko maka dapat mempengaruhi capaian kinerja secara signifikan. Karenanya, organisasi yang maju harus memiliki sistem manajemen kelangsungan usaha.
Manajemen Krisis
Sesuatu peristiwa yang mengancam pada keberadaan organisasi, reputasi organisasi, dan pencapaian strategis organisasi dapat dikategorikan sebagai krisis organisasi. Krisis bila tidak dikelola dengan baik dapat menimbulkan kerugian yang signifikan bagi organisasi, atau bahkan bisa menimbulkan kebangkrutan.
ESG
Bisnis yang baik adalah bisnis yang mempertimbangkan dan mengelola dampak lingkungan yang diciptakannya, bukan saja aspek keuntungan finansial yang dibangun, tetapi juga harus memperhatikan pembangunan manusia, pemberantasan kemiskinan, atau hingga dampaknya bagi alam semesta yang akan ditempati oleh anak cucu kita kelak.
Disaster Recovery Management
Semakin tinggi peran teknologi dalam proses bisnis organisasi, makin perlu dikembangkan Disaster Recovery Plan (DRP) untuk memastikan proses layanan teknologi informasi tetap bisa berjalan secepat mungkin setelah insiden bencana dengan menyiapkan backup server dengan infrastruktur pendukungnya.
Manajemen Mutu
Proses yang baik akan untuk bahan baku yang baik, hingga penyampaian kepada pelanggan dengan baik maka dipastikan hasil yang akan dinikmati oleh konsumen dalam kondisi baik
Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Melindungi dan menjamin setiap pekerja bekerja dilingkungan yang aman, nyaman dan sehat adalah kewajiban pengusaha, karena pekerja adalah aset yang harus dijaga untuk masa depan perusahaan.